عَنْ أَبِي ذَرٍّ ، أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : إِنَّكُمْ فِي زَمَانٍ عُلَمَاؤُهُ كَثِيرٌ ، خُطَبَاؤُهُ قَلِيلٌ ، مَنْ تَرَكَ فِيهِ عُشَيْرَ مَا يَعْلَمُ هَوَى ، أَوْ قَالَ : هَلَكَ ، وَسَيَأْتِي عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ يَقِلُّ عُلَمَاؤُهُ وَيَكْثُرُ خُطَبَاؤُهُ ، مَنْ تَمَسَّكَ فِيهِ بِعُشَيْرِ مَا يَعْلَمُ نَجَا. رواه أحمد
Dari Abu Dzar, Bahwasannya Rosululloh Shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : Sesungguhnya kalian sekarang ada pada zaman yang banyak ulama (ahli ilmu)nya dan sedikit khutoba' (penceramah)nya, barangsiapa yang meninggalkan sepersepuluh dari yang ia ketahui maka dia telah tersesat. dan akan datang suatu zaman ketika itu banyak khutoba' (penceramah)nya dan sedikit ulama(ahli ilmu)nya, barangsiapa diantara mereka berpegang pada sepersepuluh agamanya maka dia telah selamat. (HR. Ahmad 5/155)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar